Setelah beberapa bulan melakukan perkuliahan Robotika, tiba waktunya para mahasiswa angkatan 2020 Teknik Elektro UBAYA menghadapi Ujian Tengah Semester (UTS). Salah satu penilaian UTS mereka adalah dengan melakukan demo Robot Line Tracer. Kegiatan ini berlangsung selama 2 hari, yaitu pada hari Rabu, 17 Mei 2023 pukul 10:00-12:30 untuk Speed Race dan hari Jumat, 19 Mei 2023 pukul 15:00-18:00 untuk Battle Race. Demo dilakukan di Gedung TC lantai 3 Laboratorium Teknik Elektro. Kegiatan ini disambut dengan antusias oleh mahasiswa angkatan lainnya, karena selain sebagai demo, juga dilakukan perlombaan antara robot Line Tracer dari setiap tim. Sungguh seru, bukan? Kegiatan Teknik Elektro UBAYA tidak hanya terbatas pada buku, tetapi juga memungkinkan untuk belajar sambil bermain. Pasti kalian penasaran dengan tim-tim yang ikut serta. Yuk, terus simak terus yaa…
Sebelum itu, para reader tau engga ya apa itu Robot Line Tracer? Line tracer, juga dikenal sebagai line-following robot, adalah jenis robot yang dirancang untuk mengikuti jalur yang ditentukan. Robot ini menggunakan sensor optik atau sensor garis untuk mendeteksi garis atau pola pada permukaan yang dilaluinya. Sensor kemudian mengirimkan informasi ke mikrokontroler atau robot processing unit untuk mengontrol pergerakan robot agar tetap berada di atas jalur yang ditentukan. Robot ini dapat mengikuti jalur dengan tikungan dan mempertahankan posisinya pada jalur yang ditentukan. Prinsip kerja line tracer memungkinkan robot untuk menghadapi tantangan dan kompetisi melacak jalur dengan kemampuan yang presisi dan konsisten. Robot Line Tracer dapat dikembangkan dengan berbagai variasi desain, mulai dari yang sederhana dengan satu roda atau dua roda hingga yang lebih kompleks dengan mekanisme penggerak yang lebih canggih.
Acara dimulai dengan penuh semangat ketika anggota tim dan robot yang akan didemokan diperkenalkan. Terdapat empat tim yang akan menampilkan robot mereka. Tim pertama adalah TEUS Line Tracer yang terdiri dari Salman, Austin, dan Ricky. Tim kedua adalah The Blue yang anggotanya adalah Christopher, Joko, dan Eurico. Sementara itu, tim ketiga bernama Si Merah dengan anggotanya Michael, Rasyid, dan Welli. Terakhir, ada Line Follower yang dibuat oleh Celvin. Setiap tim memiliki keunikan dan strategi mereka sendiri dalam merancang dan memprogram robot line tracer. Dengan keterampilan dan pengetahuan yang dimiliki masing-masing anggota tim, mereka berusaha untuk menciptakan robot yang dapat menghadapi tantangan jalur dengan beragam karakteristik. Tantangan jalur yang mereka hadapi sangat beragam, mulai dari jalur berbentuk sinus yang memerlukan kemampuan meliuk dengan presisi, hingga jalur dengan rumput yang menguji kemampuan robot dalam mengatasi hambatan. Selain itu, terdapat juga jalur dengan belokan tajam yang menguji kecepatan dan ketepatan gerakan robot saat menghadapi perubahan arah yang cepat. Tidak hanya itu, ada pula jalur dengan pola putus-putus yang memerlukan kecermatan dalam mendeteksi garis dan menjaga keseimbangan robot saat berpindah dari satu garis ke garis berikutnya.
Para peserta dan penonton sangat antusias menyaksikan demo robot line tracer ini, karena jalur-jalur yang menantang memberikan pengalaman yang seru dan menguji kemampuan robot secara menyeluruh. Masing-masing tim berusaha untuk menunjukkan keunggulan robot mereka dalam menghadapi tantangan jalur yang berbeda-beda. Selama demo, setiap tim berkompetisi secara fair dan menampilkan kemampuan terbaik dari robot line tracer mereka. Pergerakan yang presisi, kecepatan yang optimal, dan kemampuan untuk tetap berada di jalur yang ditentukan menjadi kunci untuk meraih hasil terbaik. Dan setelah menyelesaikan demo, saatnya untuk pengumuman dari battle. Dan yeay… Tim Si Merah yang berhasil menyesaikan rintangan dengan baik dan sangat cepat.
Dari kegiatan ini, para readers juga pasti tertarik kan dengan Line Tracer? Atau mungkin beberapa dari kalian yang sudah pernah membuat robot Line Tracer. Kalau kalian ingin menunjukan robot Line Tracer kalian atau mungkin ingin battle dengan mahasiswa Teknik Elektro UBAYA kalian dapat menghubungi Contact Person yang tersedia. See you at Electrical Engineering, University of Surabaya!!