Pada tanggal 23 September 2025, Teknik Elektro Universitas Surabaya (UBAYA) resmi menghadirkan peminatan baru bernama Renewable Energy (RE) yang sangat dibutuhkan oleh dunia untuk mendorong inovasi energi terbarukan. Teknik Elektro UBAYA mengadakan sebuah acara khusus dengan tema “Launching Powering The Future With Renewable Energy”. Acara tersebut menghadirkan Rektor UBAYA, Dr. Ir. Benny Lianto, MMBAT., Wakil Rektor I UBAYA, Prof. Dr.rer.nat. Maria Goretti Marianti Purwanto, dan Wakil Rektor IV, Djuwari, S.T., Ph.D. Selain itu, turut hadir Dekan Fakultas Teknik, Ir. Eric Wibisono, Ph.D., IPU, Wakil Dekan Fakultas Teknik, Dr. Ir. Susila Candra, M.T., IPM, dan Ketua Program Studi Teknik Elektro, Hendi Wicaksono Agung Darminto, S.T., M.T., Ph.D., CIQaR. Tidak hanya itu saja, acara ini juga dihadiri oleh ketua program studi lain di lingkungan Fakultas Teknik serta beberapa dosen Fakultas Teknik UBAYA yang turut memberikan dukungan. Ternyata tidak hanya dosen saja, melainkan guru-guru dan siswa ikut serta hadir di acara ini. Menariknya, Teknik Elektro kedatangan dua orang narasumber, yaitu Bapak Anthony Utomo dan Prof. Mats Rönnelid untuk memberikan wawasan terhadap energi terbarukan. Acara ini dipandu oleh Prof. Elieser Tarigan, Ph.D. yang bertindak sebagai moderator acara.

Di dalam sebuah acara, Dekan Fakultas Teknik menyampaikan bahwa dengan adanya peminatan ini, pemerintah memungkinkan akan memberikan dukungan terhadap peminatan Renewable Energy sehingga peminatan ini terus berkembang dan memberikan kontribusi nyata bagi kehidupan manusia untuk kedepannya. Beliau juga menekankan kepada seluruh mahasiswa yang memiliki peminatan Renewable Energy, diharapkan mereka dapat memperoleh pengetahuan dan ide yang relevan dengan kebutuhan industri di masa depan. Dengan demikian, kehadiran peminatan Renewable Energy dapat memberikan dampak positif terhadap seluruh masyarakat luas dalam menghadapi krisisnya energi global.

Di dalam acara ini, Bapak Anthony Utomo selaku pemilik PT Utomodeck, mulai bekerja sama dengan Teknik Elektro UBAYA. Kerja sama ini bertujuan agar mahasiswa yang mengambil peminatan ini memiliki kesempatan belajar lebih mendalam melalui praktik langsung di dunia industri. Dengan adanya hubungan antara kampus dan perusahaan langsung, diharapkan mahasiswa tidak hanya belajar melalui teoritis saja, tetapi juga meningkatkan kerja praktek mereka untuk menghadapi tantangan bidang energi terbarukan. Beliau juga menyampaikan bahwa jumlah orang saat ini yang bergerak di bidang Renewable Energy masih sangat terbatas. Padahal, di dalam dunia industri telah membuka peluang lowongan kerja yang sangat luas. Dengan adanya kondisi ini, membuka peluang mahasiswa untuk bergabung di peminatan ini dan dapat berkontribusi secara nyata bersama Teknik Elektro UBAYA untuk kedepannya.

Menariknya, narasumber di acara ini tidak hanya orang Indonesia saja, tetapi orang Swedia, yaitu Prof. Mats Rönnelid dari Dalarna University sebagai pembawa materi tentang Renewable Energy. Beliau juga menekankan bahwa di dunia sekarang sangat dibutuhkan energi terbarukan. Jika kondisi ini tidak ditangani dengan baik, maka akan berdampak di masa depan, baik terhadap lingkungan maupun keberlanjutan kehidupan manusia. Oleh karena itu, generasi muda sekarang didorong untuk lebih aktif untuk terlibat dalam pengembangan inovasi dan penerapan energi terbarukan. Elektro Launching Renewable Energy.

Peresmian peminatan ini ditandai dengan simbolis pelemparan mainan anak panah ke arah panel surya oleh Rektor UBAYA, Dr. Ir. Benny Lianto, MMBAT. Dengan ini, Teknik Elektro mendapatkan peminatan baru, Renewable Energy. UBAYA berharap kepada seluruh mahasiswa Teknik Elektro yang memiliki peminatan ini dapat berkontribusi dalam pengembangan inovasi energi terbarukan dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Teknik Elektro UBAYA juga membuka peluang bagi pelajar SMA/SMK yang memiliki peminatan Renewable Energy untuk bergabung dan menjadi bagian kontribusi dalam pengembangan inovasi energi terbarukan. Jadi tunggu apa lagi? Daftarkan diri Anda melalui website ini! Kami tunggu kedatangan Anda di Teknik Elektro UBAYA ya!

Sampai jumpa di Teknik Elektro UBAYA!

The post Elektro Launching Renewable Energy appeared first on Teknik Elektro Universitas Surabaya.

Di setiap semua sekolah Petra terdapat siswa-siswi yang berhasil memenangkan beberapa lomba yang mereka ikutkan. Seperti contoh, SMA Kristen Petra 2 Surabaya meraih Juara 1 di Indonesia Innovative Technology Challenge 2024 diraih oleh Yehezkiel Michael L. dan Marvino Aloysius, SMA Kristen Petra 1 Surabaya berhasil memenangkan Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2024. Prestasi tersebut diraih oleh Matthew dan Aaron di bidang Kebumian, Audrey di bidang Matematika, Bryan dan Michelle di bidang Kimia, dan Hillary di bidang Biologi. Dan masih banyak lagi prestasi-prestasi yang mereka dapatkan dari tahun ke tahun. Hal ini menunjukkan bahwa siswa siswi Petra memiliki potensi dan semangat besar untuk terus berprestasi dan berkembang. Melalui capaian tersebut, UBAYA, khususnya Program Studi Teknik Elektro, ingin mengajak mereka bergabung dan berkembang lebih jauh di UBAYA.

Di setiap pameran sekolah Petra, Teknik Elektro berhasil menarik perhatian siswa siswa Petra dengan menunjukkan beberapa peminatan yang yang ada di Program Studi Teknik Elektro. Di Program Studi Teknik Elektro UBAYA terdapat tiga peminatan, seperti Intelligent Robotic (IR), Biomedical Engineering (BE), dan Renewable Energy (RE). Dengan pemberian informasi ini, siswa siswi Petra dapat memahami apa saja peminatan yang ada di Program Studi Teknik Elektro UBAYA. Menariknya, di pameran sekolah Petra, para perwakilan mahasiswa dan pembimbing mereka membawa berupa hadiah kecil, seperti gantungan kunci “tung-tung sahur” yang sedang trend pada zaman sekarang. Apabila siswa siswi Petra dapat menjawab pertanyaan seputar peminatan Teknik Elektro, mereka akan mendapatkan hadiah gantungan kunci.

Selain itu, mahasiswa perwakilan Teknik Elektro dan pembimbing mereka tidak hanya membawa berupa brosur dan hadiah kecil, melainkan juga menampilkan berbagai prototipe dari setiap peminatan. Misalnya, Electrical Stimulation Instrumen dari peminatan Biomedical Engineering (BE), JAKA arm robot atau hasil cetakan 3D print dari peminatan Intelligent Robotic (IR) , dan panel surya mini dari peminatan Renewable Energy (RE). Dengan ini, siswa siswi Petra dapat menambahkan wawasan dari beberapa alat prototipe dan punya gambaran apa saja yang akan dipelajari di setiap peminatan Program Studi Teknik Elektro UBAYA. Banyak di antara mereka yang aktif bertanya terkait tentang peminatan Program Studi Teknik Elektro serta kegunaan alat yang ada di pameran. Hal ini menunjukkan mereka memiliki rasa penasaran yang tinggi dan berminat terhadap dunia teknologi. Sekaligus menjadi kesempatan bagi UBAYA untuk memperkenalkan lebih dekat potensi belajar di Teknik Elektro. Pameran Elektro Peminatan Petra.

Dari kunjungan ini tidak hanya sekedar memperkenalkan peminatan yang ada di Program Studi Teknik Elektro UBAYA, melainkan langkah awal untuk menyalakan semangat inovasi dan kreasi generasi muda. Dengan bimbingan yang tepat, UBAYA percaya bahwa siswa siswi dapat bertumbuh dengan baik melalui Teknik Elektro UBAYA yang dapat berkontribusi di bangsa sendiri. Teknik Elektro UBAYA membuka pintu bagi siswa siswi berprestasi yang ingin mempelajari dan mengembangkan ide atau inovasi. UBAYA, khususnya Program Studi Teknik Elektro, siap menjadi wadah bagi generasi muda untuk terus berkarya dan berinovasi. Bersama Teknik Elektro UBAYA, mari kita wujudkan impian dan menjadi bagian dari generasi penerus teknologi di masa depan!

The post Pameran Elektro Peminatan Petra appeared first on Teknik Elektro Universitas Surabaya.

Pada kelas Tutor ini, setiap mahasiswa baru Teknik Elektro wajib mengikuti tes awal matematika sebelum memasuki perkuliahan. Hal ini bertujuan untuk mengukur kemampuan mahasiswa baru, seberapa bisa mereka mengerjakan soal matematika yang telah dibuat oleh Tutor. Berdasarkan hasil tes tersebut, mahasiswa yang masih mengalami kesulitan untuk mengerjakan tes awal matematika akan mendapatkan kelas tambahan atau pendampingan khusus dari Tutor. Sedangkan mahasiswa yang dapat mengerjakan keseluruhan soal tes awal matematika, mereka dapat mengikuti kelas tambahan dari Tutor atau tidak mengikuti kelas Tutor. Harapannya, seluruh mahasiswa dapat memiliki fondasi awal dasar matematika sehingga mereka dapat menyelesaikan suatu permasalahan secara matematis.

Peran Tutor di dalam kelas tidak hanya sebatas sebagai pengajar tambahan, tetapi juga sebagai pendamping mereka untuk beradaptasi di lingkungan perkuliahan. Selain itu, Tutor juga berfungsi sebagai jembatan komunikasi dengan mahasiswa secara langsung. Sebab, banyak mahasiswa lebih nyaman bertanya kepada senior. Tutor juga dapat menjelaskan materi-materi mata kuliah kepada mahasiswa dengan bahasa lebih santai atau sederhana sehingga mahasiswa lain dapat memahami langsung dengan cepat. Dengan adanya Tutor, mahasiswa dapat memperoleh dukungan serta memberikan motivasi untuk lebih berusaha dan meningkatkan semangat belajar.

Selain Tutor mengajari melalui kelas secara langsung, Tutor dapat mengajari mahasiswa secara online. Dengan ini mahasiswa dapat bertanya ke Tutor kapan saja ketika mengalami kesusahan untuk memahami materi mata kuliah. Diskusi secara online juga memudahkan mahasiswa untuk belajar yang sudah diberikan, karena biasanya mahasiswa menyimpan materi atau jawaban dalam bentuk teks atau rekaman secara langsung. Melalui kombinasi pertemuan secara offline dan online, mahasiswa memperoleh kebebasan proses belajar yang lebih besar.

Tidak hanya mata kuliah wajib, mahasiswa Teknik Elektro UBAYA juga diarahkan untuk memilih salah satu jurusan peminatan di Teknik Elektro UBAYA. Peminatan tersebut antara lain Intelligent Robotics (IR), Biomedical Engineering (BE), dan Renewable Energy (RE). Melalui ketiga peminatan ini, mahasiswa dapat lebih fokus mendalami bidang peminatan mereka masing-masing. Kehadiran Tutor di Teknik Elektro UBAYA membantu mahasiswa untuk memberikan fondasi dasar yang sangat kuat sehingga mereka lebih siap ketika memasuki mata kuliah khusus yang telah dipilih. Belajar Asik Bersama Tutor.

Sebagian besar mahasiswa dapat memahami secara langsung ketika diajari oleh Tutor melalui offline (kelas) atau online. Maka dari itu, jangan khawatir apabila Anda berasal dari sekolah yang belum mendapatkan materi SMA. Karena Tutor akan selalu mendampingi Anda apabila mengalami kesusahan untuk memahami materi mata kuliah. Jadi tunggu apa lagi, segera daftarkan diri Anda di website UBAYA.

Sampai jumpa di Teknik Elektro UBAYA!

The post Belajar Asik Bersama Tutor appeared first on Teknik Elektro Universitas Surabaya.

Seperti contoh, lomba Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) 2024 yang diadakan oleh Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia berhasil diraih oleh Muh Alif Arkan Baharudin, Adinda Seoulita, dan Christabel Audrey Theresya. Karya mereka berjudul “TESIRAP: Inovasi Single Rail Autonomous PODs sebagai Pengantar Siswa berbasis IoT Diaplikasikan pada Smart City Ibu Kota Negara”. Dengan karya ini, mereka menawarkan solusi cerdas untuk siswa yang efisien sekaligus mendukung pembangunan Smart City di Ibu Kota Negara. Dengan dukungan dosen pembimbing serta kerja sama tim yang solid, prestasi ini menjadi bukti bahwa mahasiswa Teknik Elektro UBAYA memiliki potensi besar untuk memberikan kontribusi nyata di tingkat nasional hingga internasional.

Pada tahun 2024, mahasiswa Teknik Elektro UBAYA, Alim Nova Dianto, Johana Ongko, dan Amanda Gunawan, berhasil meraih juara 2 lomba Yokogawa Student Paper Competition 2024 yang diadakan oleh ITS, ITB, PT. Yokogawa Indonesia melalui online. Dalam lomba ini, mereka menyusun sebuah student paper yang menampilkan ide inovatif sekaligus solusi nyata di bidang teknik dan teknologi. Dengan bantuan dosen pembimbing serta kerja sama tim yang solid, mereka berhasil menciptakan suatu karya yang tidak hanya sebatas teori saja, tetapi juga memiliki penerapan di dalam dunia nyata. Dengan ini adanya keberhasilan ini menjadi bukti bahwa mahasiswa Teknik Elektro memiliki potensi dan semangat tinggi untuk meraih prestasi yang membanggakan.

Tidak hanya itu saja, Alim Nova Dianto dan Johana Ongko juga berhasil meraih juara 2 lomba Electrical Fiesta 20: Haxathon yang diselenggarakan oleh UKP (Universitas Kristen Petra). Kompetsi ini berfokus pada pengerjaan solusi nyata dengan berbasis IoT (Internet of Things), dimana mereka mampu menciptakan suatu program atau karya yang relevan dengan kebutuhan teknologi saat ini. Keberhasilan mereka ini menambahkan prestasi mahasiswa Teknik Elektro UBAYA sekaligus menunjukkan kemampuan untuk mengaplikasikan ilmu perkuliahan ke dalam karya nyata. Dengan adanya prestasi ini, semakin menegaskan bahwa mahasiswa Teknik Elektro siap untuk bersaing, memberikan inovasi dan kontribusi untuk kepada masyarakat.

Dan masih banyak lagi prestasi mahasiswa Teknik Elektro UBAYA yang tidak kalah membanggakan. Dari setiap capaian prestasi tersebut membuktikan bahwa mahasiswa Teknik Elektro memiliki potensi dan semangat yang tinggi untuk meraih prestasi yang membanggakan. Selain itu, mereka menunjukkan juga bahwa tidak hanya fokus pada teori saja, mampu mengembangkan penerapan langsung yang bermanfaat bagi masyarakat. Dengan semangat inovasi yang tinggi dan dukungan besar oleh dosen pembimbing, mahasiswa Teknik Elektro berkomitmen untuk berprestasi di berbagai lomba baik tingkat nasional maupun internasional. Dengan adanya prestasi ini, diharapkan apat menjadi inspirasi sekaligus motivasi bagi mahasiswa Teknik Elektro dapat ikut berkontribusi untuk ikut lomba dan meraih berprestasi sebanyak-banyaknya. Apakah Anda ingin juga ikut berkontribusi untuk meraih prestasi atau kemenangan di berbagai bidang? Yuk buruan gabung dengan kami di Teknik Elektro UBAYA! Daftarkan diri Anda melalui website ini ya! Anda dapat memilih tiga peminatan di Teknik Elektro, seperti Intelligent Robotics (IR), Biomedical Engineering (BE), dan Renewable Energy (RE). Mahasiswa Elektro Siap Berprestasi.

Kami tunggu kehadiran kalian!

The post Mahasiswa Elektro Siap Berprestasi appeared first on Teknik Elektro Universitas Surabaya.

Bapak Hendi Wicaksono Agung, Ph.D., selaku Kepala Program Studi (Kaprodi) Teknik Elektro UBAYA, datang untuk menyambut mahasiswa baru dengan hangat. Selain kaprodi, semua dosen Teknik Elektro dan tenaga kependidikan juga turut hadir di acara MOB. Dalam sambutan yang hangat, Kaprodi Teknik Elektro memperkenalkan setiap dosen Teknik Elektro yang akan mengajar mereka selama kuliah, sejarah awal mula terbentuknya Teknik Elektro, dan berbagai hal penting lainnya kepada mahasiswa baru. Beliau juga menjelaskan berbagai tips and trick kepada mahasiswa baru dalam perjalanan kuliah untuk kedepannya, sekaligus memberikan sebuah motivasi kepada mahasiswa baru supaya mereka bersemangat dan giat belajar. Setelah itu, beliau juga menjelaskan tentang tiga (3) peminatan yang ada di Program Studi Teknik Elektro UBAYA, seperti Intelligence Robotics (IR), Biomedical Engineering (BE), dan Renewable Energy (RE).

Selain itu, Ibu Veronica Indrawati, sebagai dosen Academic Advisor (AA) Teknik Elektro, memberikan arahan mahasiswa baru untuk memilih mata kuliah yang akan mereka dapatkan selama semester satu (1). Beliau juga menjelaskan tujuan pembelajaran dari setiap mata kuliah yang mereka dapatkan. Dan memberitahukan kepada mahasiswa baru bahwa peran AA tidak hanya di MOB saja, melainkan akan terus mendampingi mahasiswa selama masih menempuh di Teknik Elektro. Jadi apabila mahasiswa lain yang sedang bingung tentang pemilihan mata kuliah atau tentang akademik, mereka dapat menghubungi dosen Academic Advisor (AA). Dengan adanya pemberitahuan ini, diharapkan setiap mahasiswa dapat berkonsultasi kepada AA apabila ada masalah terkait akademik dan menyusun rencana studi untuk ke depannya.

Tidak hanya dosen saja, melainkan ada sesi sharing dari Kakak Joanna Ongko, sebagai mahasiswa senior berprestasi angkatan 2022 di Teknik Elektro. Kak Joanna juga memberikan tips and trick dari hasil pengalaman dia untuk mahasiswa baru supaya mereka memiliki gambaran untuk kedepannya. Selain itu, Kak Joanna juga memotivasikan mahasiswa baru untuk semangat belajar, mengikuti beberapa lomba, mengikuti event yang diperlukan, dan masih banyak lagi. Menariknya, Kak Joanna menyiapkan hadiah khusus bagi mahasiswa baru yang berani bertanya seputar pengalaman kuliahnya. Antusiasme terlihat jelas karena banyak mahasiswa baru yang bertanya, menandakan mahasiswa baru memiliki jiwa semangat yang tinggi dan sudah memiliki gambaran baru selama perjalanan di Teknik Elektro.

Nah ternyata di pertemuan Program Studi Teknik Elektro tidak hanya melakukan kegiatan sharing dari dosen dan mahasiswa senior. Melainkan ada kegiatan seru, seperti menyanyi bersama dan memberikan apresiasi dari Program Studi Teknik Elektro. Apresiasi ini diberikan kepada mahasiswa baru karena mereka telah membuat video perkenalan yang sangat menarik. Apresiasi tersebut diberikan oleh beberapa dosen Teknik Elektro sebagai bentuk dukungan dan motivasi agar mahasiswa baru bisa terus berkarya dengan semangat yang tinggi.

Peristiwa ini merupakan momen yang menyenangkan dan berkesan juga bagi mahasiswa baru. Karena dari kegiatan-kegiatan ini terciptanya suasana keakraban, kebersamaan, dan semangat untuk memulai perjalanan baru di Teknik Elektro UBAYA. Program Studi Teknik Elektro UBAYA juga berharap kepada seluruh mahasiswa baru, semangat kebersamaan ini agar tidak terputus dan bisa meraih prestasi serta mengembangkan diri di masa depan.

Jika kamu tertarik dengan acara ini, ayo bergabung di Teknik Elektro Universitas Surabaya (UBAYA) dan nantikan keseruan acara MOB 2026 selanjutnya! Kamu juga bisa memilih tiga (3) peminatan yang ada di Program Studi Teknik Elektro, seperti  Intelligence Robotics (IR), Biomedical Engineering (BE), dan Renewable Energy (RE).

Elektro UBAYA, Cemerlang dalam Terang!

Sampai jumpa di MOB 2026!

The post Keseruan MOB Teknik Elektro appeared first on Teknik Elektro Universitas Surabaya.

Sebagai awal perjalanan, orang tua diajak ke Laboratorium Elektronika Dasar. Di laboratorium ini digunakan untuk semua mahasiswa yang masih pemula. Di sini, mahasiswa akan berlatih untuk memilih komponen resistor, belajar menyolder dengan baik dan rapi, dan menggunakan beberapa peralatan dasar di laboratorium (Power Supply, Oscilloscope, Function Generator, dan Multimeter). Jadi, mahasiswa yang masih belum pernah berpengalaman menjalankan beberapa peralatan elektronik di laboratorium tidak perlu khawatir. Karena ada dosen dan asisten dosen yang akan bersedia membantu hingga menguasai beberapa peralatan elektronik.

Perjalanan selanjutnya adalah Laboratorium Renewable Energy dan Ruang Seminar. Di Laboratorium Renewable Energy mahasiswa mempelajari bagaimana memanfaatkan sumber daya alam menjadi energi terbarukan yang ramah lingkungan. Renewable Energy juga merupakan salah satu peminatan yang ditawari oleh Program Studi Teknik Elektro. Sementara itu, Ruang Seminar merupakan ruangan yang digunakan untuk pertemuan antara mahasiswa Teknik Elektro dengan tamu dari luar, baik industri maupun akademis. Biasanya ruangan ini digunakan untuk workshop, kuliah tamu, dan berbagai kegiatan yang seru.

Kemudian, terdapat Laboratorium PLC (Programmable Logic Controller) dan TTL (Teknik Tenaga Listrik). Laboratorium PLC ini juga merupakan ruangan salah satu peminatan Intelligent Robotics yang ditawari oleh Program Studi Teknik Elektro. Di laboratorium ini tersedia berbagai jenis PLC, antara lain Delta, Omron, Siemens, dan masih banyak lagi. Selain itu, terdapat alat bernama FESTO yang merupakan salah satu peng-aplikasian Pneumatic dan Electropneumatic di dunia industri. Lalu, Laboratorium TTL mempelajari sistem tenaga listrik yang menjadi salah satu utama bidang Teknik Elektro. Melalui panel listrik tersebut, mahasiswa dapat memahami bagaimana aliran listrik didistribusikan, dikendalikan, serta diamankan dalam suatu sistem. Dengan ini, mahasiswa tidak hanya mempelajari berdasarkan teori saja melainkan berdasarkan pengalaman praktis yang mendukung kesiapan mereka di dunia industri kelistrikan.

Dan terakhir adalah Robotic Centre dan Laboratorium Biomedis. Di Robotic Centre merupakan ruangan khusus yang digunakan oleh tim robot yang sedang membuat dan mengembangkan proyek-proyek untuk lomba. Di sini, mahasiswa berlatih untuk merancang, merakit, dan memprogram projek yang mereka buat. Sedangkan, di Laboratorium Biomedis merupakan ruangan yang digunakan oleh mahasiswa yang memiliki peminatan Biomedical Engineering. Di laboratorium ini mahasiswa mempelajari bagaimana cara membuat suatu alat kesehatan yang bisa bermanfaat bagi masyarakat.

Selain menunjukkan beberapa ruangan atau laboratorium, dalam Mobilisasi Pertemuan Orang Tua juga diperlihatkan berbagai peralatan yang ada di Teknik Elektro. Seperti contoh sistem pneumatic, perangkat ECG untuk kesehatan, robot kolaboratif Robo UR3 dan JAKA, inovasi berbasis smart home, dan lain-lain. Tujuan dari ini adalah menunjukkan kepada orang tua bahwa teknologi yang dipelajari oleh mahasiswa teknik elektro dapat diaplikasikan langsung di dunia nyata. Dengan demikian, orang tua melihat langsung dari cara kerja peralatan yang tersedia di Teknik Elektro.

Apa kamu penasaran isi ruangan atau laboratorium kami? Yuk, datang saja ke Program Studi Teknik Elektro UBAYA! Ajak juga orang tua kalian untuk melihat beberapa fasilitas menarik dan menyaksikan langsung berbagai karya mahasiswa!

Sampai jumpa di Teknik Elektro UBAYA, tempat kreativitas dan teknologi terpadu!

The post Mobilisasi Pertemuan Orang Tua appeared first on Teknik Elektro Universitas Surabaya.

Salah satu mahasiswa terbaik angkatan 2023 di Teknik Elektro, bernama Felicia, berhasil merancang dan membuat sebuah audio analog berupa rangkaian amplifier sederhana. Hasil dari tugas yang diberikan oleh dosen sangat baik karena ia merancang jalur rangkaian dengan rapi, memilih komponen lebih efisien, dan juga menghasilkan kualitas suara yang jernih. Dosen memberikan sebuah apresiasi kepada Felicia atas kerja keras yang telah dibuat dan memberikan dukungan untuk lebih mengembangkan karyanya. Penasaran bagaimana Felicia dapat menyelesaikan tugas dengan baik? Berikut adalah tips and trick dari Felicia untuk membuat sebuah elektronika audio untuk pemula.

Pertama-tama, Mencari Referensi – menurut Felicia sendiri, langkah ini sangat penting untuk memulai awal perancangan audio analog. Referensi juga bisa dicari melalui sumber internet, buku teks, artikel, maupun dari pengalaman kakak tingkat, dan lain-lain. Dengan begitu mahasiswa dapat memahami konsep terlebih dahulu sebelum memulai pengerjaan. Selain itu, dengan mencari referensi juga bisa melatih mahasiswa untuk berliterasi dan melatih kemampuan dalam membandingkan berbagai metode perancangan. Felicia juga menambahkan, “… lebih baik memilih amplifier kelas AB karena distorsinya (noise) rendah dan memiliki efisiensi tinggi …”.

Selanjutnya, Membuat Desain Skema Rangkaian – desain skema rangkaian ini berfungsi untuk memahami alur sinyal serta mengurangi kesalahan jalur yang tertukar. Desain skema rangkaian juga bisa dibuat secara manual di kertas milimeter atau kertas biasa, maupun menggunakan software yang tersedia di internet. Dengan adanya membuat skema akan menghemat waktu karena setiap dari kesalahan dapat terlihat jelas dan bisa segera diperbaiki sebelum ke tahap penyolderan.

Setelah sudah membuat skema dan yakin, setelah itu, Memasang Komponen di Project Board – Project Board merupakan alat bantu pengerjaan elektronika untuk menghubungkan komponen – komponen tanpa melakukan penyolderan. Hal ini bertujuan bereksperimen sebelum melakukan penyolderan, sehingga mengurangi terjadi kesalahan rangkaian atau penempatan komponen. Dengan menggunakan project board, mahasiswa dapat merangkai dengan cepat dan memperbaiki kesalahan tanpa merusakkan komponen. Misalnya, menurut Felicia, untuk merangkai komponen melalui projectboard terdapat dua pre-amplifier, yaitu: pre-amplifier satu sebagai penguat sinyal kecil dan pre-amplifier dua sebagai pengaturan tone atau gain sebelum masuk ke power amplifier. Dengan ini, mahasiswa dapat mengetahui kesalahan di antara kedua pre-amplifier tanpa membongkar kembali, sehingga proses perancangan menjadi lebih efisien dan terstruktur.

Tahap berikutnya, Membuat PCB Layout – PCB (Printed Circuit Board) merupakan sebuah papan yang dilapisi oleh tembaga yang berfungsi untuk menyalurkan komponen satu ke komponen lain tanpa menggunakan kabel. Proses awal membuat PCB bisa mendesain terlebih dahulu dari berbagai software yang tersedia. Dengan catatan, ketebalan jalur PCB untuk sinyal kecil atau kontrol bisa menggunakan 0,2 mm – 0,4 mm dan jalur power supply lebih tebal, sekitar 1 mm, tergantung arusnya.  Jalur sebaiknya menggunakan sudut 45° agar aliran lebih lancar dan menghindari jalur putus akibat proses etching. Desain tersebut dapat di-print lalu ditempel di atas PCB dengan menggunakan kertas transfer atau media transfer toner. Setelah itu, PCB tersebut dapat dimasukkan di wadah yang terisi larutan ferri klorida (FeCl₃) dan digoyang sesekali selama sekitar 20–40 menit hingga tembaga yang tidak terpakai larut.

Terakhir, Pemasangan Komponen di PCB – sebelum memasang komponen, PCB dapat dilubangkan terlebih dahulu menggunakan bor kecil sesuai dengan ukuran lubangnya. Setelah berlubang, dapat dipasang sesuai dengan skema yang telah dibuat, kemudian di solder menggunakan timah agar dapat menempel di PCB. Apabila semua sudah selesai, rangkaian perlu diperiksa kembali untuk memastikan tidak ada sambungan yang salah atau timah yang menempel berlebihan. Jika sudah yakin, rangkaian dapat diuji coba untuk memastikan berfungsi dengan baik.

Apabila mencoba audio analog, pastikan kualitas suaranya bagus dan hindari noise. Sebab, penilaian kualitas audio bagus atau tidak dapat dilihat dari output suara. Saran dari Felicia, untuk meminimalisir noise dapat digunakan kapasitor coupling pada jalur sinyal. Dan menjaga kebersihan pada PCB agar tidak menimbulkan noise tambahan di kemudian hari.

Untuk kalian yang ingin membuat proyek atau tugas dari sekolah, ada beberapa pesan untuk Felicia, yaitu:

1. Pahamilah konsep cara kerja operasional pada amplifier

“Bukan masalah besar kalau sudah benar – benar memahami cara kerja operasional pada amplifier…” kata Felicia. Karena berdasarkan pengalaman Felicia, jika tidak benar – benar memahami dengan baik maka tidak dapat mengerjakan dengan semaksimal.

2. Tidak menyerah dan selalu sabar

Sabar merupakan kunci utama untuk mengerjakan tugas proyek audio analog. Proses ini seringkali membutuhkan waktu lama, misalnya ketika harus memperbaiki rangkaian atau mengulang solderan.

3. Harus lebih berhati – hati atau teliti!

Lebih berhati – hati ketika mengerjakan! Periksa kembali apakah ada kesalahan atau tidak. “Kesalahan kecil saja dapat merusak semua rangkaian listrik...” kata Felicia.

Tidak heran seorang mahasiswa dapat merangkai rangkaian audio dari awal hingga berhasil. Di Teknik Elektro Universitas Surabaya (UBAYA), para dosen membimbing mahasiswa yang awalnya tidak bisa, hingga akhirnya mahir. “Aku sendiri awalnya belum bisa apa-apa, tapi setelah diajari dosen di sini, akhirnya aku bisa mengerjakan hingga berhasil,” ujar Felicia. Selain itu, mahasiswa dapat mengerjakan di laboratorium (open lab) mulai dari merancang skema rangkaian, mencoba di project board, hingga membuat PCB yang rapi.

Nah, apakah kamu tertarik untuk membuat rangkaian audio atau ingin menciptakan audio sendiri bahkan ingin lebih mahir untuk membuat proyek? Di Teknik Elektro UBAYA, kamu akan dibimbing hingga benar-benar mahir membuat proyek audio maupun proyek teknologi lainnya. Jadi tunggu apa lagi? Ayo buruan daftar di Teknik Elektro UBAYA langsung ya! Elektronika Audio untuk Pemula

Sampai jumpa di Teknik Elektro UBAYA!

The post Elektronika Audio untuk Pemula appeared first on Teknik Elektro Universitas Surabaya.

Program Studi ini didirikan pada 11 Oktober 1986, disahkan pendiriannya melalui Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No.0729/0/1986. Pada tahun 2019, BAN PT (Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi) mengeluarkan surat keputusan No. 2386/SK/BAN-PT/Akred/S/VII/2019, dan kembali memberikan akreditasi “A” kepada Program Studi Teknik Elektro Universitas Surabaya. Kemudian diperbarui pada tahun 2024, LAM Teknik (Lembaga Akreditasi Mandiri Program Studi keTeknikan) mengeluarkan surat keputusan No. 0620/SK/LAM Teknik/AS/XII/2024 memberikan akreditasi “UNGGUL” pada Program Studi Teknik Elektro UBAYA. Dari beberapa pencapaian ini menandakan bahwa kurikulum, fasilitas laboratorium, kompetensi dosen, prestasi mahasiswa teknik elektro, serta dukungan tenaga kependidikan dan staf administrasi teknik elektro diakui standar terbaik nasional. Berkat pencapaian ini, mahasiswa dapat mempersiapkan diri lebih matang sehingga peluang mendapatkan pekerjaan menjadi lebih besar.

Selain itu, Program Studi Teknik Elektro UBAYA juga berhasil mendapatkan penghargaan internal sebanyak dua (2) kali dari UBAYA dengan kategori “Persentase Peningkatan Jumlah Mahasiswa Baru”. Pencapaian ini menunjukkan bahwa minat terhadap calon mahasiswa terhadap teknik elektro terus meningkat. Tidak hanya minat saja, keberhasilan ini juga tidak lepas dari fasilitas laboratorium, kualitas pengajar dari dosen, dan juga tenaga kependidikan yang selalu siap memberikan bantuan kepada mahasiswa. Faktor-faktor inilah alasan mengapa banyak calon mahasiswa memilih Program Studi Teknik Elektro UBAYA sebagai tempat menempuh pendidikan mereka.

Program Studi Teknik Elektro UBAYA memiliki tiga (3) jalur peminatan.

Pertama adalah peminatan Intelligent Robotics (IR). Intelligent Robotics (IR) merupakan cabang ilmu yang menggabungkan Artificial Intelligent (AI) dengan program kerja robotika untuk menghasilkan robot cerdas untuk berbagai kebutuhan sehari-hari. Diharapkan juga mahasiswa memiliki kemampuan dalam mengidentifikasi dan menyelesaikan permasalahan bidang elektro khususnya yang terkait erat dengan automation and control, dan mendesain solusi handal terkait dengan automation and control di era Revolusi Industri 4.0. Selain itu juga, mampu mendesain sistem otomasi baik menggunakan PLC (Programmable Logic Controller), robot industri, HMI (Human Machine Interface), sistem SCADA (Supervisory Control and Data Acquisition), dapat mendesain sistem berbasis IoT (Internet of Things) atau database. Supaya mahasiswa dapat memahami lebih lanjut sistem kerja pada robotika, Program Studi Teknik Elektro UBAYA menyediakan fasilitas robot canggih seperti Robo UR dan JAKA.

Kedua adalah peminatan Biomedical Engineering (BE). Biomedical Engineering (BE) merupakan cabang ilmu yang menggabungkan ilmu biomedis dengan beberapa teknik untuk menciptakan alat-alat kesehatan yang dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan efisien cara kerja teknologi atau alat-alat kesehatan. Diharapkan mahasiswa dapat mengidentifikasi permasalahan bidang elektromedik khususnya yang terkait erat dengan biomedical imaging, dan therapeutic device, menganalisis kebutuhan – kebutuhan Health and Care terkini, serta mendesain solusi terkait dengan problem – problem biomedical equipment yang diperlukan di era Health and Care 4.0. Perancangan maupun penguasaan penggunaan peralatan monitoring kesehatan, pengembangan alat terapi fisik, maupun aplikasi mobile konsultasi kesehatan. Selain itu, mahasiswa juga memiliki kemampuan beradaptasi dan easy-to-learn setiap teknologi biomedis yang baru.

Terakhir adalah peminatan Renewable Energy (RE). Renewable Energy (RE) merupakan cabang ilmu yang menggabungkan prinsip-prinsip teknik dengan pemanfaatan Sumber Daya Alam (SDA) yang dapat diperbarui untuk menghasilkan energi yang bersih dan berkelanjutan. Di peminatan ini, mahasiswa dapat  mengidentifikasi permasalahan bidang energi terbarukan khususnya yang terkait erat dengan pembangkit listrik tenaga surya, tenaga angin, mikrohidro, dan bioenergy. Lulusan mampu menganalisis kebutuhan energi terkini, serta mendesain solusi terkait dengan problem energi terbarukan yang diperlukan di era Renewable Energy. Perancangan serta penguasaan penggunaan teknologi pembangkit listrik ramah lingkungan, pengembangan sistem penyimpanan energi, dan pengintegrasian energi terbarukan dengan smart-grid, maupun entrepreneurship bidang energi . Selain itu, lulusan juga memiliki kemampuan beradaptasi dan cepat belajar setiap teknologi energi terbarukan yang baru.

Itulah beberapa alasan mengapa Teknik Elektro UBAYA merupakan Elektro Swasta Terbaik. Dan juga UBAYA memiliki program beasiswa agar kamu bisa masuk dan menempuh pendidikan yang kamu inginkan di Teknik Elektro UBAYA tanpa perlu khawatir soal biaya. Kalau kamu tertarik dengan Teknik Elektro UBAYA, ayo segera daftar di Universitas Surabaya (UBAYA)!

Sampai jumpa di Program Studi Teknik Elektro UBAYA!

The post Elektro Swasta Terbaik appeared first on Teknik Elektro Universitas Surabaya.

Menurut Felicia, salah satu mahasiswa MAD, permasalahan yang melatarbelakangi pada proyek MAD ini adalah kebutuhan masyarakat dengan solusi yang lebih praktis, cepat, dan hemat biaya. Di industri masih mengendalikan arm robot secara manual, seperti menyalakan atau menghidupkan alat secara langsung dengan saklar atau tombol. Solusi dari permasalahan tersebut dengan memanfaatkan teknologi smartphone untuk mengontrol . Smartphone juga mudah dibawa ke mana-mana dan sangat praktis digunakan, karena perangkat tersebut berukuran kecil dan bisa dimasukkan ke dalam saku pengguna (user).

Tujuan utama pembuatan proyek MAD ini adalah menciptakan suatu inovasi berupa aplikasi yang dapat mengontrol arm robot melalui smartphone. Mahasiswa MAD juga mampu memahami alur kerja pengembangan aplikasi mobile, mulai dari desain antarmuka, pemrograman, hingga pengujian sistem. Mahasiswa juga mempelajari bagaimana membuat solusi yang praktis, supaya aplikasi tersebut dapat digunakan di kehidupan sehari-hari. Selain itu, proyek ini mendorong mahasiswa untuk meningkatkan kemampuan komunikasi dan penyelesaian masalah dalam kerja kelompok, karena keterampilan tersebut sangat dibutuhkan di dunia kerja. Smartphone sebagai Remote Kontrol robot JAKA.

Proses pembuatan suatu aplikasi dimulai dari perancangan tampilan pada layar smartphone dan logika program menggunakan Android Studio. Android Studio dipilih sebagai tempat pembuatan desain aplikasi karena merupakan sarana utama dalam pengembangan aplikasi android, lengkap dengan fitur desain antar muka, debugging yang berfungsi untuk mencari dan memperbaiki error pada pemrograman, dan serta emulator yang berfungsi untuk menjalankan atau menampilkan hasil aplikasi tanpa melalui perangkat fisik. Aplikasi dirancang dengan fitur yang sederhana dan jelas, sehingga pengguna bisa langsung memahaminya tanpa perlu banyak penjelasan. Tahap awal ini menjadi dasar penting untuk membuat aplikasi yang tidak hanya dapat bekerja saja, tetapi juga membuat pengguna nyaman untuk digunakan.

Setelah selesai membuat desain aplikasi dari Android Studio, langkah selanjutnya adalah membuat kode pemrograman dan menghubungkan dengan program Python. Python digunakan sebagai bahasa pemrograman yang mengatur logika dan perintah untuk menjalankan sistem yang dikontrol kan oleh aplikasi. Agar Python dapat terhubung dengan aplikasi Android secara real-time, perlu ditambahkan package tertentu dan digunakan metode socket programming sebagai kode jalur komunikasi. Internet Protocol (IP) address dari laptop yang menjalankan program Python disalin, lalu dimasukkan ke dalam kode aplikasi di Android Studio, agar perintah dari smartphone dapat dikirim ke tujuan yang tepat. Dalam proyek ini, aplikasi Android bisa mengirimkan perintah ke program Python dengan cara menekan layar smartphone.

Setelah Python dan aplikasi berhasil disambungkan melalui IP address laptop, IP address arm robot harus dimasukkan ke dalam program Python. Hal ini dapat menggerakkan arm robot dari program Python yang sesuai instruksi oleh pengguna. IP address arm robot dapat membantu proses penggerakan sistem robot berlangsung secara real-time dan responsif. Selama proses pengujian, mahasiswa MAD membuat program yang memungkinkan arm robot bergerak sesuai instruksi yang diberikan melalui aplikasi. Beberapa contoh perintah yang berhasil dijalankan antara lain menggambar bentuk bintang, meletakkan kepingan puzzle secara acak, memasang kaca pada mobil mainan, dan memindahkan barang-barang kecil.

Lebih dari sekadar tugas, proyek ini menghadirkan momen-momen bermakna yang membentuk perjalanan belajar para mahasiswa. Sebuah pengalaman belajar tidak hanya paham sekedar teori saja, akan tetapi membentuk karakter kerja keras, pantang menyerah, dan kolaborasi. Harapannya, setiap langkah kecil dalam proyek ini dapat mewujudkan inovasi yang lebih besar di masa depan.

Bagi kamu yang tertarik memperdalami dunia teknologi, seperti membuat smartphone sebagai remote kontrol yang bisa mengendalikan jarak jauh, mempelajari coding, dan bahkan ingin mengetahui tentang cara kerja arm robot lebih dalam, Program Studi Teknik Elektro Universitas Surabaya dapat menjadi pilihan tepat untuk kamu! Dengan fasilitas-fasilitas yang mendukung dalam proses belajar, kamu akan mendapatkan ilmu-ilmu yang baru untuk menciptakan inovasi yang bermanfaat dan siap menghadapi tantangan dunia teknologi Yuk, buktikan bahwa kamu juga bisa membuat inovasi teknologi seperti Smartphone sebagai Remote Kontrol yang bermanfaat bersama Teknik Elektro Universitas Surabaya!

The post Smartphone sebagai Remote Kontrol appeared first on Teknik Elektro Universitas Surabaya.

Dalam kegiatan ini, Program Studi Teknik Elektro Universitas Surabaya memberikan dua bentuk apresiasi kepada peserta yang terpilih, yaitu kategori Karya Terfavorit dan Karya Terbaik. Karya Terfavorit dipilih berdasarkan hasil voting dari para pengunjung yang hadir selama acara berlangsung, sementara Karya Terbaik ditentukan melalui penilaian oleh dewan juri, yang menilai dari cara penyampaian kepada pendengar dan implementasi produk elektronika. Pemberian apresiasi ini bertujuan untuk meningkatkan semangat mahasiswa dalam berkarya dan memotivasi mereka agar lebih matang dalam menghadapi proses tugas akhir sejak dini. Dari sebelas tim peserta, seluruhnya menunjukkan karya yang sangat inovatif dan ide yang menarik. Namun, sebagai bentuk apresiasi khusus dari Teknik Elektro Universitas Surabaya, hanya terdapat dua tim yang berhak mendapatkan penghargaan dalam kategori Karya Terbaik dan Karya Terfavorit. Penghargaan Karya Terbaik berhasil diraih oleh tim “TEUSNAR” dan Karya Terfavorit berhasil diraih oleh tim “Hello JAKA”.

TEUSNAR (Teknik Elektro UBAYA Smart Nurse Assistant Robo), dibuat oleh Michael Octavio Witarmin, merupakan sebuah robot percakapan berbasis Dialogflow yang diterapkan pada robot three-wheel omnidirectional. Dialogflow sendiri merupakan sebuah platform dari Google yang dirancang untuk membangun asisten virtual dan chatbot yang cerdas. Dengan kemampuan NLP (Natural Language Processing), TEUSNAR ini dapat memahami pernyataan pengunjung atau pasien rumah sakit seputar informasi dasar rumah sakit dan merespons berdasarkan pernyataan tersebut. Cara kerja TEUSNAR adalah pengguna mendekat ke TEUSNAR dan menghentikan TEUSNAR. Pengguna kemudian menekan tombol pada layar TEUSNAR. Kemudian memulai percakapan dan pengguna bisa mulai menanyakan informasi yang ingin diketahui. Dialogflow kemudian memproses pertanyaan, memahami maksud pengguna, lalu memberikan jawaban yang sesuai dengan maksud pengguna. Masalah yang dapat teratasi dengan adanya TEUSNAR, yaitu: lamanya waktu tunggu dalam mencari informasi rumah sakit, beban kerja staf informasi yang tinggi, keterbatasan layanan informasi di luar jam operasional, dan pengunjung rumah sakit yang ingin mendapatkan informasi rumah sakit lebih cepat. Memang deh menjadi karya pada TEUS Day Showcase Innovation ini.

Hello JAKA, dibuat oleh Tim Fantastic Four (Michael Ong, Matthew Y.H. , Elisabet Maya Putri, dan Krishna Kuswanto), merupakan aplikasi yang mampu menghubungkan pengguna melalui fitur chat dalam aplikasi. Serta aplikasi ini mampu mengontrol robot JAKA dengan pergerakan atau perintah yang sederhana. Cara kerja Hello JAKA adalah Aplikasi Android mengirimkan perintah chat dan kontrol robot ke Firebase secara real-time. Perintah yang masuk dibaca oleh program Python yang terhubung dengan robot JAKA. Program Python menerjemahkan perintah tersebut menjadi instruksi gerakan untuk robot. Robot JAKA bergerak sesuai perintah dan dapat mengirimkan status kembali ke Firebase untuk ditampilkan di aplikasi. Masalah yang dapat teratasi dengan adanya Hello JAKA, yaitu: kebutuhan akan sistem pengendalian robot yang sederhana, dapat mengkoordinasi tim dengan jarak jauh, dan memudahkan perusahaan atau teknisi dalam mengontrol dan memonitor robot.

Dan masih banyak lagi produk elektronika yang telah dipamerkan di kegiatan TEUS Day.

Kemampuan mahasiswa dalam menciptakan inovasi yang kreatif merupakan hasil dari proses pembelajaran mereka selama menempuh di Program Studi Teknik Elektro Universitas Surabaya. Mahasiswa awalnya masih belum berpengalaman di dunia teknologi kini mampu menciptakan dan merancang produk elektronika yang dapat memberikan solusi bagi masyarakat. Di dalam Program Studi Teknik Elektro Universitas Surabaya, terdapat tiga (3) bidang peminatan utama yang dapat mendukung proses pembelajaran mahasiswa, sesuai dengan minat dan bakat mereka, yaitu: Intelligent Robotics, Biomedical Engineering, dan Renewable Energy.

Melalui kegiatan ini, terlihat bahwa mahasiswa memiliki semangat dan antusiasme yang sangat tinggi untuk menciptakan solusi atas berbagai permasalahan dalam kehidupan sehari-hari. Program Studi Teknik Elektro Universitas Surabaya juga membuka peluang kerja sama dengan pihak sekolah, institusi, maupun perusahaan yang ingin terlibat dalam pengembangan riset, produk, maupun pembinaan mahasiswa. Yuk, buktikan bersama Teknik Elektro Universitas Surabaya bahwa KAMU bisa menjadi bagian dari inovasi masa depan!

Sampai jumpa di TEUS Day Showcase Innovation selanjutnya!

The post TEUS Day Showcase Innovation appeared first on Teknik Elektro Universitas Surabaya.